Sunday, May 10, 2009

Flu Burung + Flu Babi = Lebih Mematikan


MEKSIKO - Flu burung telah menelan lebih dari 60 persen korban, namun penyakit ini tidak mudah menular dari manusia ke manusia. Sementara flu babi, meski menginfeksi lebih sedikit korban, namun mudah sekali menyebar melalui bersin atau jabat tangan. Bagaimana jika kedua penyakit ini bersatu?

Hal ini memang belum pernah terjadi melainkan para ilmuwan menggambarkan skenario yang dikhawatirkan bisa terjadi sewaktu-waktu, demikian keterangan yang dikutip dari News Yahoo, Minggu (10/5/2009).

Andai kedua virus ini bertemu, kemungkinan akan terjadi di wilayah Asia yang menjadi daerah endemi terbesar flu burung. Pada saat flu burung bertemu dengan flu babi, keduanya akan menjadi penyakit baru yang lebih membahayakan dan berpotensi menyebar lebih luas di seluruh dunia.

Para ilmuwan tidak begitu yakin bagaimana terjadinya kemungkinan ini. Namun perlu diingat bahwa flu babi ini merupakan gabungan antara virus burung, manusia dan babi yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Hal ini menandakan bahwa jenis penyakit ini sangat mahir berkembang biak dan secara evolusioner mencaplok materi genetik dari virus flu lainnya.

"Virus luar biasa ini nampaknya memiliki kemampuan unik dalam menginfeksi gen lainnya," kata ahli virus Dr. Robert Webster yang menjadi ketua tim penelitian virus flu babi di Carolina Utara pada 1998.

"Ketakutan terbesar saya adalah ketika virus H1N1 merambah ke titik pusat penyebaran virus H5N1 di Indonesia, Mesir dan China, barulah kita akan mendapatkan masalah. Oleh karenanya kita patut waspada dari sekarang," kata Webster

Sementara itu, Dave Daigle, juru bicara dari Centers for Disease Control and Prevention Amerika tidak memberikan komentar spesifik mengenai skenario yang digambarkan Websters.

Menanggapi sikap Daigle, Webster mengingatkan bahwa dengan meremehkan virus flu babi akan menjadi kesalahan besar dalam dunia kesehatan.

1 comment: