Thursday, May 14, 2009

Kamera Thermal Mampu Deteksi Flu Babi

NEW YORK - Beberapa bandara menggunakan kamera thermal untuk memeriksa setiap penumpang yang demam, mengidap flu babi atau penyakit menular lainnya tanpa harus meletakkan thermometer kecil pada mulut mereka.

Wujud alat ini sama saja dengan kamera pada umumnya. Namun kamera ini memiliki kemampuan dalam merekam cahaya yang direfleksikan oleh objek yang difoto serta sangat sensitif dalam menangkap suhu panas. Kelebihan lainnya, kamera thermal imaging tetap dapat bekerja meski dalam keadaan gelap gulita.


Objek yang tertangkap kamera nantinya akan dibedakan dengan variasi tampilan cahaya. Rekaman kamera berbentuk video screen akan menunjukkan orang-orang yang memiliki suhu tubuh lebih panas dengan tampilan warna yang lebih terang.

"Sistem ini sangat sensitif bahkan bisa mengukur temperatur suhu hingga pada tingkat derajat Fahrenheit," ujar Andrew Sarangan, professor University of Dayton yang dikutip dari News Yahoo, Kamis (14/5/2009).

Penggunaan kamera thermal untuk mengecek kondisi kesehatan penumpang di bandara semakin populer sejak marak terjadi penyebaran penyakit pernafasan, SARS pada 2002 dan 2003.

Bandara di Singapura dan China yang paling sering menggunakannya sejak pembuat perangkat ini, Alan Thomson mempromosikannya.

Menurut Alan, saat ini banyak pesanan dari berbagai negara yang ingin menggunakan teknologi ini. Bahkan di Meksiko, yang telah memiliki sepuluh kamera thermal, saat ini sedang memesan sebanyak 40 kamera lagi.

No comments:

Post a Comment